Connect with us

Bogor Raya

Masyarakat Bogor Peringati Penaklukan Konstantinopel

Tidak kurang dari 800 ratus Jama’ah Majlis Ikhwanur Rasul hadir  memadati Aula Masjid Al Mutaqien, Indraprasta, Kota Bogor pada Rabu Siang (15/01) untuk mengikuti Taligh Akbar memperingati Penaklukan Konstantinopel oleh Sultan Muhammad Al Fatih pada Tahun 1453 M.

Dalam peringatan tersebut, Pimpinan Majlis Ikhwanur Rasul, Ustadz H. Anas Nashrullah, SP menyebutkan bahwa penting sekali umat Islam saat ini untuk berusaha mewujudkan janji Allah seperti jaman para sahabat dan zaman kekhilafahan. Umat Islam di bawah pimpinan Kesultanan Utsmani (saat itu khilafahnya Abbasiah.) berhasil mencetak generasi muda terbaiknya yaitu Sultan Muhammad Al Fatih sehingga Romawi Timur bertekuk lutut di hadapan Pemimpin dan Pasukan terbaik yang pernah Rasulullah SAW sabdakan.

“Setidaknya ada dua pelajaran penting dalam peringatan penaklukan konstantinopel oleh Sultan Muhammad Al Fatih, yang pertama Optimisme Sahabat dan generasi setelahnya dalam menyambut bisyarah Nubuwwah dan kedua Kuatnya Umat Islam dengan adanya Khilafah (Sistem Pemerintahan Islam),” lanjutnya.

Nampak hadir beberapa Ulama dan Kyai Kota dan Kabupaten Bogor. Tampil sebagai narasumber Kiyai Muhibbudin, SHI (Pengasuh Majlis Halawatul Iman), Ustadz Adhi Maretnas (Pimpinan Majlis Islam Kaffah) Kh. Aa Syamri (Pimpinan Majlis Pancaran Iman Gunung Pancar), KH. Muhyidin (Pimpinan Ponpes Annur Pamijahan), dan beberapa Alim Ulama SeBogor Raya.

Kiyai Muhibbudin, SHI menjelaskan bahwa siapa yang bisa menghalangi bisyarah Rasulullah dan Wa’dullah?. Ketahuilah sesungguhnya upaya apapun berupa makar, opini negatif, adanya penangkapan atau bahkan pembunuhan terhadap kaum muslim khusunya para pejuang Islam, tidak akan bisa menghalangi bisyarah Rasulullah.

“Tsumma takuunu khilafatan ‘ala minhajinnubuwwah.. Bisyarah tentang akan ditaklukannya konstatinopel sudah terbukti, maka bisyarah tentang akan tegak kembali khilafahpun akan terbukti,” tegasnya

Menurutnya, apapun upaya musuh Allah saat ini justru semakin mendekatkan kita dengan tegaknya Khilafah ‘ala minhajinnubuwwah. Acara itupun di tutup dengan pembacaan do’a oleh Ustadz Amirudin Abu Fikr MA (Pimpinan Majlis Khoirul Ummah)